·
Pengertian
dan tujuan psikologi lintas budaya
Psikologi lintas
budaya adalah kajian empirpik mengenai anggota berbagai kelompok budaya yang
telah memiliki perbedaan pengalaman yang dapat membawa ke arah perbedaan
perilaku yang diramalkan dengan signifikan (Brislin, lonner dan Thorndike,
1973).
Psikologi lintas
budaya menurut Segall, Dasen, dan Poortinga (1990) adalah kajian ilmiah
mengenai perilaku manuasia dan penyebarannya, skaligus memperhitungkan cara
perilaku itu dibentuk dan dipengaruhi oleh kekuatan-kekuatan sosial budaya.
Definisi ini mengarahkan perhatian pada dua hal pokok yaitu : Keragaman
perilaku manusia didunia dan kaitannya antara perilaku individu dengan konteks
budaya.
Jadi, dapat
disimpulkan bahwa Psilkologi Lintas Budaya adalah kajian mengenai persamaan dan
perbedaan dalam fungsi individu secara psikologis dalam berbagai budaya dan
kelompok etnik mengenai hubungan-hubungan diantara ubahan psikologis dan
sosiobudaya, ekologis dan ubahan biologis serta mengenai perubahan-perubahan
yang berlangsung.
Perlu diketahui
psikologi lintas budaya muncul sebagai respon terhadap teori psikologi yang
dikembangkan di barat dalam satu kebudayaan universal. Padahal manusia
diciptakan tidak bersifat universal melainkan lokal, hidup bersuku-suku dan
berbangsa-bangsa dan memiliki budaya sendiri, oleh karena itu mata kuliah ini
membahas mengenai konsep psikologi lintas budaya, ruang lingkupnya dan masih
banyak lagi.
·
Hubungan
antara Psikologi Lintas budaya dengan lingkup ilmu lain nya:
Psikologi lintas budaya sama seperti
dengan psikologi budaya mencoba mempelajari bagaimana factor budaya dan etnis
mempengaruhi perilaku manusia, Namun psikologi lintas budaya tidak hanya
mempelajari factor budaya dengan perilaku factor antar budaya atau perbedaan
budaya yang mempengaruhi perilaku manusia
§
Hubungan
Psikologi Lintas budaya dengan psikologi sosial
Psikologi sosial
mempelajari tingkah laku manusia dalam berhubungan dengan masyarakat
sekitarnya, Psikologi lintas budaya juga sama mempelajari individu dengan
masyarakat selain itu juga mempelajari individu dengan antar masyarakat yang
berbeda.
§
Hubungan
psikologi lintas budaya dengan antropologi
Ilmu antropologi
menekankan pada pengertian tentang manusia dengan mempelajari aneka warna,
bentuk fisik, kepribadian, masyarakat serta kebudayaannya. Kaitannya dengan
psikologi lintas budaya yaitu bagaimana manusia dapat memahami adanya perbedaan
aneka warna kulit, bentuk fisik, kepribadian antara sesama manusia sehingga
manusia itu dapat menyesuaikan perilakunya pada kebudayaan tersebut, maka
manusia dapat berelasi baik dengan manusia lainnya.
§
Hubungan
psikologi lintas budaya dengan kepribadian
Kepribadian cenderung
menekankan perbedaan diantara individu atau dalam tradisi lintas-budaya
diantara anggota budaya yang berbeda, bagaimana orang-orang menghayati diri
sendiri dan konteks sosiobudaya ditempat mereka. Konteks kesamaan lintas budaya
berkaitan dengan kepribadian yaitu bagaiman seseorang dapat memahami perilaku
orang lain dalam budaya lain, disamping perbedaan dalam keyakinan, pendapat,
sikap, dan pengetahuan. Ada 2 aspek substuntif kepribadian sebagai sumbangan
psikologi lintas budaya yaitu diri (self) dan wujud kembar dari kesadaran
(altered states of consciousines).
Sumber dan referensi:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar